Kamis, 24 Mei 2012
2016: 92 juta Mobil Terintegrasi dengan Hape Pintar
Tag
Teknologi
Hampshire, Automotive Blog – Diperkirakan, pada 2016, sekitar 92 juta mobil yang diproduksi pada tahun tersebut akan menggunakan head unit yang bisa mengontrol hape pintar (smartphone) secara langsung atau terintegrasi.
Hal tersebut disimpulkan oleh Juniper Reseach, firma riset asal Hampshire, Inggris beberapa waktu yang lalu tentang tren telematik pada kendaraan di masa yang akan datang. Jadi tidak seperti sekarang – penggunaan terbatas pada mobil mewah – nantinya juga menyasarkan ke segmen bahwa atau “entry level”, misalnya Avanza-Xenia,
Standardisasi
Hapepintar dan tablet dengan sistem operasional Android atau iPhone, iPad dan iPod Touch yang menjamur sekarang ini, memudah orang mengakses internet, termasuk mengunduh berbagai aplikasi yang diperlukan setiap saat.
Kenyataannya, tidak semua head unit bisa digunakan untuk mengakses hape pintar. Di lain hal, menggunakan hape pintar sembari mengemudi juga tidak mungkin karena sangat berbahaya. Solusi yang sudah ditawarkan, menyatukan head unit dengan hape pintar agar bisa saling berkomunikasi.
Untuk itulah, MirrorLink (dulu dikenal sebagai Termina Mode), sebagai konsorsium Car Connectivity yang membuat standar, menawarkan konektivitas terintegrasi antara hape pintar dengan sistem infotainment mobil.
Konsep yang ditawarkan, pemilik mobil cukup menghubungkan hape pintarnya ke head unit dengan kabel. Setelah itu, head unit dengan layar sentuh, bisa digunakan untuk mengakses dan mengontrol hape tersebut. Dengan ini pula, pengontrolan bisa dilakukan melalui tombol pada setir. Hasilnya, sembari mengemudi, pengemudi tetap bisa mendapatkan informasi yang diperlukan tanpa harus memalingkan mata dari jalan dan memindahkan tangan dari setir.
Menurut MirrorLink, agar setiap hape pintar bisa berkomunikasi dengan head unit, harus digunakan teknologi standar internet (misalnya Internet Protokol). Dengan demikian, berbagai head unit yang dibuat oleh produsen (vendor), begitu juga dengan hape (bisa jadi juga tablet), saling kompatibel, seperti koneksi Bluetooth dan USB, dan terbaru adalah teknologi Wi-Fi. Penggunaannya tinggal colok (plug and play). Hebatnya lagi bisa untuk streaming audio- video secara Real-Time Protocol (RTP).
SUMBER
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar