Ads 468x60px

Senin, 14 Mei 2012

Indonesia Ingin Produksi Mobil Hibrida Murah


Jakarta, Automotive Blog - Pemerintah Indonesia mendorong prinsipal untuk memproduksi mobil hibrida dengan harga makin terjangkau. Selama ini mobil hibrida yang dipasarkan oleh berbagai produsen menyasar ke segmen menengah ke atas dan belum ada untuk konsumen menengah-bawah.


Mutlak melakukan R&D baru. Mungkin saja nanti ada Avanza (mobil terlaris di Indonesia) hibrida, tapi prinsipal belum punya teknologi untuk segmen ini.

Budi Darmadi, Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian menjelaskan, ada perbedaan konsep yang diinginkan pemerintah untuk mobil hibrida "murah" dengan model yang ada di pasar saat ini (Toyota Prius, Camry dan Honda CRZ). Pasalnya, karakter konsumen Indonesia mempertimbangkan sesuatu berdasarkan nilai ekonomis diperoleh dan bukan karena produk "hijau".

"Mobil hibrida yang ada sekarang bukan untuk kalangan yang ingin menghemat bahan bakar, tapi ingin punya kendaraan dengan teknologi yang lebih baru. Tingkat kesadaran konsumen di Indonesia pada mobil hijau juga masih kecil. Kondisi ini berbeda dengan negara-negara maju," komentar Budi Darmadi pada KompasOtomotif dan Bisnis Indonesia di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Rabu (9/5/2012).

Soal wacana produksi mobil hibrida di Indonesia, prinsipal harus berkomitmen investasi dan menyesuaikan jenis kendaraan yang laris di Indonesia. Dari potensi ini baru kemudian teknologi hibrida baru diciptakan.

"Mutlak melakukan R&D (riset dan pengembangan) baru. Mungkin saja nanti ada Avanza (mobil terlaris di Indonesia) hibrida, tapi mereka (prinsipal) belum punya teknologi seperti itu (hibrida murah)," beber Budi.

Program Baru
Jika berjalan lancar, upaya mendorong produksi mobil hibrida di Indonesia akan menjadi program baru pemerintah setelah Low Cost and Green Car (LCGC) yang mulai bergulir tahun ini. Mobil hibrida akan menyasar pada konsumen menengah, di atas LCGC.

"Banyak mobil hibrida yang ada di dunia sekarang ini menyasarkan segmen menengah dan atas. Lihat saja yang ditawarkan oleh Toyota, Honda, BMW, Mercedes-Benz sampai Lexus. Kami coba membidik satu model saja, hibrida dengan harga terjangkau," tutup Budi.



Sumber : KLIK DISINI

0 komentar:

Posting Komentar